Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada seluruh pejabat negara untuk melakukan reformasi pada manajemen aparatur sipil negara (ASN). Pasalnya, kinerja ASN sangat melekat dengan SPJ dibandingkan dengan kegiatan belajar mengajar dari para aparatur tersebut.
Jokowi mencontohkan, seperti di Kementerian PUPR yang kerjanya hanya mengontrol di lapangan, namun urusan SPJ tetap dilakukan.
"Tolong betul-betul ini nanti menteri-menteri ratas mengenai SPJ, khusus ini betul-betul segera dilakukan karena ini betul-betul menyita energi kita, menyita waktu kita," kata Jokowi di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (24/10/2016).
Jokowi meminta secara khusus kepada Menpan-RB Asman Abnur untuk segera melakukan reformasi ASN dari hulu sampai hilir, dari sisi kuantitas pemerintah membutuhkan jumlah PNS yang proporsional dengan keuangan negara.
"Saya minta Menpan segera menjalankan perombakan dari hulu sampai hilir," tambahnya.
Tidak hanya itu, Jokowi juga meminta kepada para pejabat negara untuk memperhatikan betul mengenai belanja pegawai yang saat ini terus meningkat. "Di tahun 2009 sampai 2017 sebesar 13,7% dan belanja manfaat pensiun tumbuh 10%. Saya ingin menegaskan kembali kebijakan moratorium agar dipahami sebagai upaya kita membenahi manajemen ASN kita," tandasnya.
Selengkapnya silahkan cek disini :
BERITA REKOMENDASI
Post a Comment