Ads (728x90)

Assalamualaikum Warrahmatullahi Wabbarakatuh

Selamat Malam

Sinarberita.com - Waduhhh,,, guru PPKn ditangkap pulang mengajar. Kenapa...? yuk silakan simak kutipan berita berikut ini selengkapnya.

Is (52), seorang guru pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di salah satu SMP di Samarinda Seberang, Samarinda, Kalimantan Timur, ditangkap polisi saat nongkrong di belakang sekolah, usai mengajar. Is diduga terlibat perjudian.

Gambar Ilustrasi

Namun demikian, polisi sempat dilema sebelum menangkap sang guru itu. Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Seberang Iptu Heru Santoso mengatakan, penangkapan dilakukan lantaran aktivitas perjudian, meresahkan warga.

“Kami melakukan penyisiran di belakang SMP itu karena informasinya ada perjudian sabung ayam. Itu dilaporkan warga ke Pak Kapolresta (Kombes Pol Eriadi),” kata Heru.

Sejumlah polisi yang melakukan penyisiran, awalnya tidak menemukan aktivitas judi sabung ayam. “Nah, ketika kami sementara mencari arena sabung ayam itu, pelaku (Is) terlihat bergelagat mencurigakan,” ujar Heru.

Curiga dengan gelagat Is yang sedang nongkrong bersama sejumlah orang, di salah satu gudang pembuatan batu bata, polisi lantas menghampirinya.

“Dilakukan penangkapan kepada pelaku dan ditemukan barang bukti berupa 1 lembar kertas rekapan togel dan uang tunai Rp149 ribu,” tambah Heru.

Dengan barang bukti itu, Is langsung digelandang ke kantor polisi, untuk menjalani pemeriksaan. “Hasilnya, dia (Is) diduga berperan seagai pengecer angka togel,” tandasnya.

Dari pengkapai Is, polisi melakukan pengembangan, dan menangkap seorang pria yang diduga pengepul angka togel berinsiial MB (30), warga kelurahan Masjid, juga di Samarinda Seberang.

MB dibekuk dirumahnya bersama barang bukti kalkulator, 1 buku rekapan togel, dan uang tunai Rp5,7 juta, yang diduga hasil setoran dari pembeli angka togel. Ditanya wartawan, Is berdalih hanya iseng bermain judi togel.

“Kalau kebutuhan ekonomi sudah tercukupi. Hanya iseng-iseng saja, karena ajakan teman,” kata Is.
Is yang juga seorang PNS golongan IVA dang memiliki 3 anak itu, memang tahu ada aktivitas judi sabung ayam. Meski begitu, dia memastikan tidak ikut terlibat perjudian sabung. “Pulang mengajar, saya langsung ke tempat pembuatan batu bata itu. Saya nongkrong bersama beberapa teman, tahu-tahu ada anggota (polisi) datang,” sebut Is.
(Sumber : korankaltim)

Download Aplikasi SUMBER INFORMASI PGRI di HP Android Anda Untuk Dapatkan Berita Terbaru Seputar Pendidikan dan Profesi Keguruan Setiap Hari, Silakan Instal Aplikasinya https://play.google.com/store/apps/SumberInformasiPgri


Demikian berita dan informasi terkini yang dapat kami sampaikan. Silahkan like fanspagenya dan tetap kunjungi situs kami di www.sinarberita.com. Kami senantiasa memberikan berita dan informasi terupdate dan teraktual yang dilansir dari berbagai sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.. Untuk info terbaru lainya silakan kunjungi laman DISINI

Post a Comment